Sistem informasi
manajemen pendidikan adalah sistem yang didesain untuk kebutuhan
manajemen dalam upaya mendukung fungsi-fungsi dan aktifitas manajemen
pada suatu organisasi. maksud untuk dilaksanakannya adalah sebagai
pendukung kegiatan fungsi manajemen seperti perencanaa(planning),
pengorganisasian(organizing), mengkoreksi(directing),
mengawasi(evaluating), pengendalian(coordinating), menggerakan, dan
budgeting dalam rangka menunjang tercapai sasaran dan tujuan
fungsi-fungsi operasional dalam organisasi pendidikan.
Sedangkan menurut penulis system informasi manajemen pendidikan adalah
sebuah alat atau sarana pelayanan informasi baik komunikasi,kinerja,dan
efektivitas kerja tim dalam perencanaan,pengorganisasian dan pengawasan
yang terangkai pada sebuah jaringan yang saling terhubung dan bekerja
sama untuk mencapai sebuah tujuan dari lembaga pendidikan.
Jenis system informasi manajemen pendidikan
System informasi manajemen ada 3 jenis system yang ditwarkan bagi
lembaga pendidikan untuk implementasikan ios(inter organization system)
yaitu:
Intranet, jaringan internal lembaga pendidikan yang menghubungkan
antara kantor cabang yang terpisah geografis baik lokasi maupun
regional.
Internet, jaringan komputer publik yang berpotensi sebagai
penghubung lembaga pendidikan dengan para pengguna program
pendidikan/calon siswa/mahasiswa.
Ekstranet, jaringan yang di bangun sebagai alat komunikasi antar
lembaga pendidikan dan lembaga pendukungnya seperti departemen
pendidikan,masyarakat,pemerintah dan dunia usaha.
Lembaga pendidikan yang tertarik untuk melakukan ios yang merupakan
strategi dari unsure-unsur yang di kaitkan dalam transmisi data
elektronik. Ios adalah set peluang investasi yang berfungsi sebagai
predictor pertumbuhan perusahaan/lembaga pendidikan, sering juga disebut
pertukaran data elektronik.
Cakupan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan
Koneksi dan setting, Identitas sekolah, setting tahun ajaran, seting
kurikulum, koneksi database, dan format tanggal.
Pengelolaan Kesiswaan, Pengelolaan biodata masing-masing siswa,
beasiswa, kasus kedisiplinan, data kesehatan, data periksa, prestasi,
perpindahan (mutasi) siswa, sampai pengelolaan data alumni.
Pengelolaan Akademik, Laporan nilai hasil ujian secara periodik,
data nilai KTSP, data nilai KBK, data absensi, data bimbingan dan
penyuluhan, data kasus siswa, rencana pengajaran, pengelolaan mata
pelajaran, penjadwalan, dan prestasi akademik.
Pengelolaan Guru dan Karyawan, Manajemen biodata guru dan karyawan,
data keluarga, riwayat pendidikan, pendidikan tambahan(kursus, training,
seminar, workshop dsb).
Pengelolaan Keuangan, Manajemen pembayaran biaya pendidikan,
administrasi dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah)dan penggunaannya,
biaya tambahan, seperti : biaya praktikum, biaya ekstra, dll.
Pengelolaan Perpustakaan, Pengelolaan buku (judul, kategori &
deskripsi), status keanggotaan dan peminjam, stock inventory, Jurnal
keluar masuk buku, laporan-laporan terdiri dari : statistik peminjaman,
statistik keluar masuk buku, rekap peminjaman, dan rekap pengembalian.
Pelaporan, Pelaporan siswa (induk siwa, kesehatan, periksa
kesehatan, biasiswa, kasus, dan bimbingan) per siswa, per kelas dan
seluruh siswa, pelaporan guru/pegawai (induk pegawai, bidang
pengajaran), rencana pengajaran, nilai, kelulusan, statistik dan laporan
ke DEPDIKNAS (data sekolah, siswa dan guru)
Bank Soal, Pengolahan data bank soal, penyimpanan soal,pencarian dan
pencetakan
Tujuan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan
Membantu seluruh bagian yang berperan di dunia pendidikan dengan
memberikan
informasi yang menyeluruh tentang pendidikan dari tingkat sekolah
dasar hingga
sekolah menengah umum atau yang setara dengannya.
Memberikan sarana agar seluruh bagian yang berperan dalam dunia
pendidikan yang ada di propinsi / kota kabupaten agar dapat berperan
aktif dalam usaha memajukan usaha pendidikan.
Pertanggungjawaban publik yaitu dengan memberikan informasi secara
trasparan tentang kebijakan dan pemakaian sumber daya yang dialokasikan
untuk dunia pendidikan.
Meningkatkan pengetahuan guru dan murid tentang dunia informatika
serta manfaat yang dapat diambil melalui beberapa pelatihan.
Memberikan akses informasi yang mudah dan lengkap bagi pendidik dan
siswa mengenai ilmu pengetahuan dan informasi pendidikan lainnya.
Keuntungan yang diperoleh sekolah, yaitu :
Dapat memantau perkembangan pendidikan siswa secara akurat
Dapat meningkatkan pelayanan di bidang pendidikan kepada masyarakat
secara akurat.
Dapat menyimpan database sekolah mulai dari data siswa,guru serta
karyawan yang terdiri dari data akademik, sistem kurikulum,
administrasi, aset sekolah dll
Memudahkan pekerjaan sekolah tersebut dalam segala aspek mulai dari
BK, TU dan lain -lain
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/azkiaindahsafitri/sistem-informasi-didalam-pendidikan_562648c9b7937339088b4568
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/azkiaindahsafitri/sistem-informasi-didalam-pendidikan_562648c9b7937339088b4568